Tempatnya Berbagai Info Penulis

Sabtu, 28 Agustus 2021

Pasar Modal Mengenal Definisi dan Fungsinya

 


Investasi yang paling umum di kalangan masyarakat adalah investasi emas atau properti. Padahal, ada alternatif investasi lainnya yakni investasi melalui pasar modal. Hanya saja, belum banyak yang tahu tentang fungsi pasar modal.

Bagi Anda yang masih awam dengan pasar modal, fungsi pasar modal, sampai contohnya, berikut ini adalah ulasannya.

Definisi Pasar Modal

Sebelum melangkah lebih jauh, perlu adanya pemahaman dasar mengenai apa itu pasar modal.

Singkatnya, pasar modal adalah pasar keuangan sebagai tempat bertemunya kedua belah pihak yakni investor dan emiten. Investor ialah orang yang berinvestasi, sedangkan emiten ialah pihak yang memberikan penawaran.

Pasar modal lebih kompleks dengan menawarkan berbagai macam produk keuangan atau instrumen keuangan. Misalnya saham, obligasi, reksa dana, dan produk lainnya.

Dengan berinvestasi di pasar modal juga, berarti Anda akan dapat berpartisipasi dalam meningkatkan perekonomian negara. Bagaimana bisa? Hal itu terjadi karena serangkaian alur aktivitas yang terjadi dalam pasar modal.

Perusahaan atau institusi ketika membutuhkan dana untuk pembangunan dari pihak ketiga atau dari masyarakat dalam hal ini adalah investor, maka perusahaan atau institusi tersebut membuat surat hutang.

Selanjutnya, masyarakat yang menjadi investor, akan membeli instrumen tersebut di pasar modal. Cara membelinya entah itu secara langsung, atau bisa juga menggunakan reksa dana.

Itulah mengapa, berinvestasi di pasar modal, dapat meningkatkan perekonomian negara. Dengan berinvestasi di pasar modal nantinya, akan banyak muncul perusahaan besar dan tentunya menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat.

Fungsi Pasar Modal

Berdasarkan informasi dari situs resmi Otoritas Jasa Keuangan atau biasa disingkat dengan OJK, pasar modal ternyata menjalankan dua fungsi. Dua fungsi di antaranya adalah fungsi ekonomi dan keuangan.

Fungsi Ekonomi

Dalam fungsi yang pertama ini yakni fungsi ekonomi, sudah terlihat jelas. Dengan adanya pasar modal mampu memberikan dana bagi pihak yang butuh atau kekurangan dana.

Tidak hanya pihak yang kekurangan dana saja, pihak yang kelebihan dana yakni investor, cukup terbantu untuk mendapatkan keuntungan dari adanya pasar modal. Investor mampu mendapatkan keuntungan, hanya dengan investasi di pasar modal.

Sama halnya seperti simbiosis mutualisme yang saling menguntungkan antara satu dengan lainnya. Antara investor dan emiten, sama-sama mendapatkan keuntungan.

Fungsi Keuangan

Fungsi selanjutnya, dilihat dari fungsi atau kegunaan dalam bidang keuangan. Para investor, bisa dengan sesuka hati, memilih instrumen investasi. Ada banyak produk atau instrumen keuangan misalnya saham, obligasi, reksa dana, dan produk lainnya.

Dengan kata lain, investor bisa memaksimalkan instrumen keuangan sesuai dengan karakteristik berinvestasi. Ini karena banyaknya pilihan instrumen keuangan. Sehingga, dalam segi keuangan, mudah untuk investor mendapatkan keuntungan.

Selain keuntungan dari segi keuangan yang dirasakan oleh investor, negara pun merasakan manfaat yang sama. Perekonomian negara akan terbantu dengan adanya pasar modal. Pasar modal, dapat digunakan sebagai ladang pendapatan negara.

Nah, demikian pembahasan mengenai definisi serta fungsi pasar modal. Sebagai kesimpulan, investasi di pasar modal, menjanjikan cukup keuntungan ke depannya.

Dilihat dari fungsi pasar modal pun, mampu membantu dan saling menguntungkan antara investor dan emiten. Bahkan, negara juga ikut merasakan dampak positif dari adanya pasar modal.

Investasi di pasar modal selain menguntungkan, juga minim kerugian. Ada banyak instrumen keuangan yang bisa dipilih sesuai gaya berinvestasi masing-masing investor.

Kerugian dalam berinvestasi di pasar modal, akan tampak jika dana Anda memiliki nilai jual yang lebih rendah dari pada nilai pembelian. Selain itu, jika perusahaan tempat Anda investasi bangkrut, itu juga akan membuat Anda rugi.

Baca Juga

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back To Top