Tempatnya Berbagai Info Penulis

Kamis, 31 Mei 2018

Kalimat A Sampai Z


Sobat, untuk menjadi seorang penulis memang memerlukan proses belajar. Salah satu kemampuan yang perlu dikembangkan untuk menjadi penulis yaitu kemampuan membuat aluryang enak dibaca dimana kalimat yang satu nyambung dengan kalimat yang lain. Untuk melatih kemampuan ini, salah satu cara yang bisa dipakai yaitu membuat sebuah tulisan dimana setiap kalimatnya diawali huruf sesuai urutan alfabet.

Berikut ini adalah contoh membuat tulisan dengan kalimat yang diawali urutan huruf alfabet. Kelihatan rada-rada maksa sih menyambungkan antarkalimatnya. Hehe, maklum, ini hasil percobaan saya yang pertama. Saya menyebutnya “Kalimat A-Z”...

kalimat A-Z

Ada banyak kata-kata mutiara, hikmah, slogan, motivasi,yang bisa kita jumpai selama hidup kita.

“Bersih itu indah” misalnya.

Cukup ringan untuk diucapkan bukan?

Dan seperti terlihat remeh karena sejak kecil kita sudah sering mendengar dan membaca kata-kata itu walaupun hingga saat ini kita belum tentu bisa menerapkan kata-kata itu dengan benar.

Entahlah, mungkin sudah menjadi “budaya” sebagian masyarakat kita bersikap kurang perhatian terhadap yang namanya kebersihan.

Faktanya, kepedulian masyarakat kita memang kalah dengan negara tetangga.

Gimana bisa tercipta suasana yang bersih kalau kesadaran masyarakatnya saja kurang.

Haruskah menunggu musibah datang dahulu untuk bisa sadar?

Itu merupakan hal yang tidak kita inginkan bukan?

Jadi, ayo bertindak sekarang juga mewujudkan kata-kata “bersih itu indah” itu.

Kita pegang komitmen dan konsisten kita dalam mewujudkannya.

Lalu, apa yang kita dapatkan dari itu semua?

Manfaat, kebaikan, dan keindahan dari “bersih” yang kita wujudkan akan kembali kepada kita dan masyarakat.

Namun, ada satu hal yang perlu diperhatikan bahwa bersih yang dimaksud bukan hanya bersih dalam hal fisik dan lingkungan tetapi juga bersih secara keseluruhan dalam hal pikiran, perkataan, dan perbuatan.

Otomatis keindahan yang terwujud juga akan lebih menyeluruh, bukan hanya keindahan dalam hal fisik saja karena apa guna kebersihan secara fisik jika pikiran, perkataan, dan perbuatan masyarakatnya tidak bersih.

Perlu adanya kesadaran diri dan sikap dewasa pada diri kita agar tidak mementingkan ego sendiri karena untuk mewujudkan kebersihan yang menyeluruh itu perlu usaha dan pengorbanan.

Qiyadah fikriyah (kepemimpinan berpikir) kita harus kita perbaiki, kita tingkatkan kualitasnya, dan kita luruskan, agar cara atau alur berpikir kita juga lurus, tidak saling mendahulukan kepentingan nafsu dan diri sendiri, dan dapat menciptakan kebersihan dan keindahan secara menyeluruh dalam hidup kita.

Rasa haus akan ilmu terutama ilmu agama perlu kita miliki untuk bisa meningkatkan kualitas qiyadah fikriyah kita.

Semangat untuk menimba ilmu ini sudah seharusnya dimiliki oleh setiap muslim, tidak pandang usia apakah dia masih muda atau sudah tua.

Tentunya kita semua menginginkan bersih yang menyeluruh itu kan ya?

Untuk itu, ayo take action sekarang juga mewujudkan lingkungan fisik, pikiran, perkataan, dan perbuatan yang bersih.

Vakum dari usaha untuk mewujudkan itu semua? Jangan sampai deh.

Watak seorang pejuang harus kita tanamkan di dalam diri kita.

X-factor atau faktor X tidak akan tumbuh pada orang yang hanya berdiam diri saja.

You are a masterpiece, sangat disayangkan jika tidak sampai menorehkan prestasi apapun karena kita adalah mahakarya Allah yang sangat spesial.

Zaman dahulu atau masa depan tidak ada orang yang 100% sama seperti kita. So, berprestasilah Sobat!
***

Nah, gimana Sobat? Asik tho? Belajar sambil bermain kata nih. Ada tantangan tersendiri lho. Coba deh kalau gak percaya.

Salam sukses dunia akhirat Sobat.. []
Baca Juga

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back To Top